Menu

Mode Gelap

Food · 17 Jun 2024 06:00 WIB ·

Menikmati Kelezatan Tsukemen dan Abura Soba


					Menikmati Kelezatan Tsukemen dan Abura Soba Perbesar

ryokotomo.com – Baru-baru ini, banyak kedai ramen yang mulai menawarkan tsukemen. Namun yang membuat banyak orang bertanya-tanya adalah perbedaan antara ramen dan tsukemen. Berdasarkan definisinya, tsukemen adalah hidangan mi di mana mi dan kuahnya disajikan terpisah dalam dua mangkuk berbeda. Kuah tsukemen biasanya kental dan dibuat dari tulang babi atau ayam. Kuah inilah yang kemudian menjadi ciri khas utama dari tsukemen.

Berbeda dengan ramen yang mi-nya disajikan langsung dalam kuah panas, tsukemen memisahkan mi yang sudah direbus dengan penyiraman air dingin. Proses ini membuat mi tetap kenyal dan tidak lengket saat disantap. Untuk menikmati tsukemen dengan baik, disarankan untuk mencicipi mi tanpa bumbu terlebih dahulu agar mi semakin terasa lezat.

Setelah itu, mi dimakan dengan mencelupkannya ke dalam kuah kental sesuai selera. Bedanya dengan ramen, kamu bisa mencelupkan sebagian mi saja ke dalam kuah tanpa harus mencampur semuanya sekaligus. Namun, penting untuk tidak membiarkan mi terlalu lama dalam kuah agar kuah tetap hangat dan tidak terlalu dingin.

Saat mi selesai dimakan, tahap terakhir dari menikmati tsukemen adalah kuah wari atau kuah tipis yang biasanya disajikan setelah mi habis dimakan. Biasanya, kuah wari dinikmati dengan cara mencampur dashi (kuah) tambahan yang tersedia di kedai.

Selanjutnya, ada juga abura soba, varian ramen tanpa kuah yang semakin populer di Tokyo dan sekitarnya. Abura soba menggunakan mi yang dicampur dengan saus tare (saus kental) dan sedikit minyak, tanpa adanya kuah. Ini membuat abura soba lebih ringan secara kalori dibandingkan ramen tradisional.

Penting untuk mencampur abura soba secara merata sebelum memakannya demi menikmati rasa tare yang meresap ke mi dengan baik. Kamu juga dapat menambahkan bumbu tambahan seperti minyak cabai atau cuka untuk meningkatkan cita rasanya.

Meskipun abura soba terlihat seperti makanan yang tinggi kalori karena nama dan penggunaan minyaknya, sebenarnya abura soba lebih rendah kalori dibandingkan ramen karena tidak ada kuahnya. Namun, untuk diet yang ketat, tetap disarankan untuk memperhatikan konsumsi makanan secara menyeluruh.

Dengan mengetahui perbedaan dan cara menikmati tsukemen dan abura soba ini, kamu bisa menambahkan pengalaman kuliner yang berbeda saat berkunjung ke Jepang. Jadi, jangan ragu untuk mencoba kedua hidangan ini dan temukan mi yang paling sesuai dengan seleramu ya!

Untuk Informasi Unik dan Travel Jepang, selalu buka ryokotomo.com
Ikuti kami di Facebook, Twitter dan Instagram @ryokotomoid
Artikel ini telah dibaca 2 kali

Baca Lainnya

Temukan 3 Parfait Terbaik dan Kekinian di Kyoto

27 July 2024 - 08:35 WIB

parfait

Menelusuri Asal Mula Takoyaki dan Perjalanan Rasa dari Aizuya di Osaka

22 July 2024 - 08:00 WIB

takoyaki

Mencicipi Keunikan Kuliner di Pasar Nishiki, Surga Jajanan Kyoto yang Wajib Dicoba

21 July 2024 - 08:00 WIB

pasar nishiki

Asakusa, Destinasi Kuliner Tradisional Jepang yang Menggugah Selera

19 July 2024 - 08:00 WIB

asakusa

Kerang Simping Berkualitas dari Teluk Mutsu, Kekayaan Rasa dan Nutrisi

16 July 2024 - 08:00 WIB

teluk mutsu

Berburu Kelezatan di Nakaminato, Surga Seafood Dekat Hitachi Seaside Park

15 July 2024 - 08:00 WIB

nakaminato
Trending di Food